Skip to content Beranda / Herbal A-Z / Home Remedy / 10 Minuman yang Dapat Membantu Menghilangkan Stres 10 Minuman yang Dapat Membantu Menghilangkan Stres Minuman penghilang stres umumnya menjadi pilihan bagi Anda ingin meredakan kecemasan dengan cepat. Apa saja minuman yang dapat membantu meredakan stres? Simak penjelasan selengkapnya di yang Membantu Meredakan Stres Stres yang tidak dikelola dengan baik berpotensi meningkatkan masalah kesehatan di masa depan. Selain lewat makanan, cara lain yang dapat membantu meredakan stres adalah dengan minuman. Berikut adalah beberapa minuman penghilang stres yang bisa Anda coba, antara lain 1. Minuman Jahe Jahe mengandung 14 senyawa bioaktif dan memiliki sifat antioksidan. Berbagai senyawa yang terkandung di dalamnya menurut sebuah studi yang dilakukan pada hewan, dapat mempertajam fungsi kognitif dan melindungi otak terhadap kerusakan terkait stres oksidatif. Penelitian pada hewan juga menunjukkan bahwa jahe dapat memengaruhi kadar serotonin dan dapat mengobati serta mengurangi kecemasan. 2. Akar Maca Tanaman herbal ini bisa digunakan untuk melawan stres. Senyawa di dalamnya yang disebut flavonoid dapat meningkatkan suasana hati lebih baik, mengurangi tekanan darah, dan depresi, terutama pada pada wanita pasca menopause. Campurkan bubuk maca ke dalam minuman yang Anda suka, bisa smoothie, kopi, atau minuman cokelat. Anda mungkin perlu mengonsumsinya sekitar 3,3 gram setiap hari selama 8 sampai 14 minggu. Anda juga bisa mencampurkan akarnya ke dalam minuman untuk mendapat manfaat yang maksimal. 3. Matcha Matcha mengandung flavonoid dan L-theanine, dua senyawa yang populer karena efek relaksasinya. L-theanine meningkatkan brain alpha frequency band, sehingga menenangkan pikiran tanpa menyebabkan kantuk. Dikombinasikan dengan kafein, L-theanine mungkin memiliki efek positif pada suasana hati dan kognisi. Mengingat matcha juga dikemas dengan antioksidan, vitamin, dan nutrisi, hal itu menjadikannya sebagai minuman yang membantu mengatasi kelelahan dan kesehatan secara keseluruhan. 4. Reishi Reishi adalah jamur yang dapat digunakan untuk menghilangkan stres. Jamur ini mengandung senyawa triterpene, yang dikenal karena sifatnya yang menenangkan. Senyawa ini juga memiliki sifat antikanker, antiinflamasi, antikecemasan, dan antidepresan. Sebuah studi pada hewan menunjukkan bahwa jamur ini dapat meningkatkan kualitas tidur, sehingga dapat membuat Anda memiliki waktu istirahat yang cukup dan fokus sepanjang hari. Cobalah menyeduh sesendok bubuk reishi dengan air hangat untuk membantu meredakan stres. Baca Juga 13 Cara Menghilangkan Overthinking dan Terhindar dari Stres! 5. Cuka Sari Apel Cuka sari apel berdampak langsung pada kadar gula darah, membantu mempertahankan energi, dan mencegah kelelahan. Mineral penting di dalamnya seperti potasium memiliki korelasi langsung dengan tingkat energi tubuh. Campurkan cuka sari apel ke dalam air hangat, dingin, atau teh. 6. Kunyit Minuman kunyit latte dapat membantu Anda mengatasi kecemasan, depresi, dan masalah kesehatan mental lainnya. Curcumin, senyawa bioaktif yang ditemukan dalam kunyit dapat meningkatkan kadar serotonin dan dopamin. Minuman ini tidak langsung menunjukan manfaat, akan tetapi jika Anda meminum 1 gram setiap hari selama enam minggu, Anda mungkin mulai merasakan perbedaannya. 7. Ashwagandha Jika Anda tidak terbiasa dengan adaptogen ini, inilah saat yang tepat untuk merasakan manfaatnya. Adaptogen adalah zat alami yang membantu tubuh menghadapi dan beradaptasi dengan stres. Ashwagandha khususnya adalah tanaman herbal yang telah terbukti membantu meredakan kecemasan, melawan kelelahan, dan mengurangi kadar kortisol. Anda mungkin perlu mengonsumsi dua cangkir 150 miligram ashwagandha per hari selama sebulan untuk merasakan manfaatnya. 8. Teh Herbal Menurut penelitian, teh hijau mengandung flavonoid yang dapat mendukung kesehatan otak, dengan melindungi neuron terhadap cedera yang disebabkan oleh neurotoksin. Selain itu, minuman penghilang stres ini juga menekan peradangan saraf, meningkatkan memori, pembelajaran, dan fungsi kognitif. Baca Juga 10 Teknik Relaksasi untuk Mengatasi Kecemasan dan Stres 9. Jus Buah Alpukat, jeruk, dan stroberi adalah beberapa buah yang dapat membantu mengurangi stres. Alpukat menawarkan asam lemak omega-3. Asam esensial yang sehat ini dikenal dapat mengurangi stres, kecemasan, meningkatkan konsentrasi, dan meningkatkan suasana hati. Selain membantu mengurangi stres, mendapatkan asam lemak omega-3 yang tepat juga membantu meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Selain itu, beberapa penelitian telah menemukan bahwa kadar vitamin C yang tinggi dapat membantu mengurangi tingkat stres. Mengonsumsi buah-buahan seperti jeruk dan stroberi adalah awal yang baik. 10. Susu Hangat Menyeruput susu hangat sebelum tidur adalah cara yang sudah lama digunakan untuk mendapatkan tidur malam yang lebih baik. Menurut sebuah penelitian, selain membantu mengurangi stres, kalsium pada susu juga merupakan bagian penting dari diet sehat untuk kesehatan tulang. Sumber kalsium selain susu yang bisa diandalkan untuk memenuhi kebutuhan kalsium adalah adalah yoghurt dan keju. Itulah beberapa rekomendasi minuman penghilang stres yang mungkin bisa Anda coba. Luangkan waktu untuk menikmati minuman hangat yang Anda sukai, mungkin sambil melakukan meditasi dengan lilin aromaterapi dan alunan lagu yang indah untuk membantu Anda merasa lebih tenang dan mengurangi gejala stres harian. Forge, Tiffany La. 2018. 7 Everyday Tonics that Help Your Body Adjust to Stress and Anxiety. Diakses pada 15 September 2021. Siegel, Kalah. 2019. The 10 Best Foods to Help Fight Stress. Diakses pada 15 September 2021. DokterSehat © 2023 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi
3 Perbanyak protein. Siapa sangka kalau konsumsi sumber protein bisa jadi cara awet muda. Protein dapat membantu tubuh Anda membangun dan mempertahankan massa otot.. Zat gizi ini juga merupakan komponen penting dalam menjaga fungsi sel dan organ tubuh, membangun sel dan jaringan dalam tubuh, serta memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak.. Hal ini erat kaitannya dengan regenerasi sel yangDipublish tanggal Jul 18, 2019 Update terakhir Okt 12, 2020 Waktu baca 3 menit Mungkin kita sering mendengar istilah antioksidan yang dikaitkan dengan stamina dan kesehatan tubuh. Seolah antioksidan menjadi kebutuhan yang begitu penting. Lantas, apakah memang benar demikian dan apa fungsi antikosidan bagi tubuh manusia? Antioksidan adalah zat yang dapat mencegah atau memperlambat kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas, molekul tidak stabil yang diproduksi tubuh sebagai reaksi terhadap tekanan lingkungan dan lainnya. Antioksidan dapat bersumber dari bahan alami ataupun buatan. Beberapa contoh bahan alami, seperti pada makanan nabati, yakni mengandung antioksidan sejenis fitonutrien, atau nutrisi nabati. Di sisi lain, tubuh juga ternyata menghasilkan beberapa antioksidan secara alami, yang dikenal sebagai antioksidan endogen. Radikal bebas adalah zat limbah yang diproduksi oleh sel ketika tubuh memproses makanan dan bereaksi terhadap lingkungan. Jika tubuh tidak dapat memproses dan menghilangkan radikal bebas secara efisien, stres oksidatif dapat terjadi. Ini bisa merusak sel dan fungsi tubuh. Radikal bebas juga dikenal sebagai spesies oksigen reaktif ROS. Faktor-faktor yang meningkatkan produksi radikal bebas dalam tubuh dapat bersifat internal, seperti peradangan , atau eksternal, misalnya, polusi, paparan UV, dan asap rokok. Stres oksidatif telah dikaitkan dengan penyakit jantung, kanker, radang sendi, stroke, penyakit pernapasan, defisiensi imun, emfisema , penyakit Parkinson, dan kondisi peradangan atau iskemik lainnya. Jadi, peran utama antioksidan dalam tubuh adalah menetralisir radikal bebas dalam tubuh kita, sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Apa fungsi dan manfaat antioksidan bagi tubuh kita? Antioksidan dapat melindungi tubuh dari kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas, yang dikenal sebagai stres oksidatif. Kondisi-kondisi yang dapat menyebabkan stres oksidatif meliputi aktivitas mitokondria olahraga yang berlebihan trauma jaringan, karena peradangan dan cedera kerusakan iskemia dan reperfusi konsumsi makanan tertentu, terutama makanan olahan, lemak trans, pemanis buatan, pewarna dan aditif tertentu merokok pencemaran lingkungan radiasi paparan bahan kimia, seperti pestisida dan obat-obatan, termasuk kemoterapi pelarut industri ozon Kondisi seperti di atas dapat menyebabkan kerusakan sel, yang pada gilirannya, dapat menyebabkan pelepasan berlebihan ion besi atau tembaga aktivasi fagosit, sejenis sel darah putih dengan peran dalam memerangi infeksi peningkatan enzim yang menghasilkan radikal bebas gangguan rantai transport elektron Semua ini dapat menyebabkan stres oksidatif. Kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas telah dikaitkan dengan kanker, aterosklerosis, dan kehilangan penglihatan. Asupan antioksidan diyakini dapat mengurangi risiko ini. Manfaat tersebut ditengarai oleh kerja antioksidan yang beragam sebagaimana dijelaskan dalam sebuah penelitian yang menyimpulkan bahwa "Antioksidan bertindak sebagai pemulung radikal bebas, donor hidrogen, donor elektron, pengurai peroksida, pendingin oksigen singlet, penghambat enzim, dan agen pengkelat logam." Penelitian lain menunjukkan bahwa suplemen antioksidan dapat membantu mengurangi kehilangan penglihatan karena degenerasi makula terkait usia pada orang tua. Apa saja jenis-jenis antioksidan? Diperkirakan ada ratusan dan mungkin ribuan zat yang dapat bertindak sebagai antioksidan. Masing-masing memiliki perannya sendiri untuk membantu tubuh bekerja secara efektif melawan bahaya radikal bebas. "Antioksidan" sebenarnya bukan nama suatu zat, tetapi lebih menggambarkan apa yang dapat dilakukan oleh berbagai zat dengan fungsi yang mirip terhadap radikal bebas. Contoh antioksidan yang berasal dari luar tubuh meliputi vitamin A vitamin C vitamin E beta karoten likopen lutein selenium mangan zeaxanthin Flavonoid, flavon, katekin, polifenol, dan fitoestrogen adalah semua jenis antioksidan dan fitonutrien, dan semuanya ditemukan dalam makanan nabati. Sumber antioksidan terbaik adalah makanan nabati, terutama buah-buahan dan sayuran. Makanan yang sangat tinggi antioksidan sering disebut sebagai "makanan super" atau "superfood" Untuk mendapatkan antioksidan spesifik, berikut daftar sumber makanan yang kaya antioksidan Vitamin A Produk susu, telur, dan hati Vitamin C Sebagian besar buah-buahan dan sayuran, terutama berry, jeruk, dan paprika Vitamin E Kacang-kacangan dan biji-bijian, minyak bunga matahari dan minyak nabati lainnya, dan sayuran berdaun hijau Beta-karoten Buah dan sayuran berwarna cerah, seperti wortel, kacang polong, bayam, dan mangga Lycopene Buah dan sayuran berwarna merah muda dan merah, termasuk tomat dan semangka Lutein Sayuran berdaun hijau, jagung, pepaya, dan jeruk Selenium Nasi, jagung, gandum, dan biji-bijian lainnya, serta kacang-kacangan, telur, dan keju. Makanan lain yang diyakini sebagai sumber antioksidan yang baik termasuk Terong kacang-kacangan seperti kacang hitam atau kacang merah teh hijau dan hitam anggur merah coklat hitam buah delima Setiap antioksidan memiliki fungsi yang berbeda dan tidak dapat dipertukarkan dengan yang lain. Inilah sebabnya, mengapa penting untuk selalu mengonsumsi makanan yang bervariasi agar tubuh mendapatkan fungsi antioksidan yang optimal. 24 Referensi Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini. Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya. Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaatSangobionini mengandung beberapa zat gizi seperti ferro glukonat (setara zat besi), mangan sulfat, asam folat, tembaga sulfat, vitamin C, dan vitamin B12. Untuk mengatasi gejala kekurangan zat besi, Anda cukup mengonsumsi 1 kapsul Sangobion sebanyak satu kali per hari, setelah makan. Harga Rp. .
Jakarta – Zat yang diperlukan oleh tubuh manusia ada tiga, apakah siswa tahu terdiri dari apa saja? Zat yang dibutuhkan oleh tubuh bisa didapatkan dari bahan makanan. Kesehatan tentu sangat berhubungan erat dengan sesuatu yang kita makan. Masyarakat semakin sadar dalam memilih dan mengatur pola makanan yang sehat. Untuk menghindari zat-zat yang terkandung dalam makanan yang merugikan kesehatan, banyak orang cenderung memilih sumber-sumber makanan yang dinilai aman dan sehat. Makanan yang baik bukan diukur dari mahalnya harga, tetapi dari kandungan yang terdapat di dalamnya. Mengonsumsi makanan bukan hanya untuk memenuhi rasa lapar, tetapi juga untuk memenuhi zat gizi yang diperlukan oleh tubuh. Mengutip dari buku “Ilmu Gizi Dasar Buku Pembelajaran” yang ditulis oleh Arie Dwi Alristina, Rossa Kurnia Ethasari, dkk, zat gizi yang diperlukan manusia dibagi berdasarkan fungsi dan jumlah yang dibutuhkan oleh tubuh manusia. Ini penjelasannya i. Zat tenaga atau kalori terbesar yang menunjang aktivitas sehari-hari berasal dari karbohidrat, seperti beras, jagung, sagu, roti, tepung, dan kentang. two. Zat pengatur mengandung berbagai macam vitamin dan mineral, berperan mendukung melancarkan jalannya fungsi organ tubuh, seperti sayur dan buah. 3. Zat pembangun berperan sangat penting untuk pertumbuhan, perkembangan serta perbaikan sel dan jaringan tubuh. Makanan berprotein sumber zat pembangun yaitu kacang-kacangan nabati, pangan hewani, dan hasil olahannya seperti ikan, daging ayam, susu, telur, dan lain-lain. Berdasarkan jumlah kebutuhan gizi bagi tubuh manusia, zat terbagi dua golongan, yaitu 1. Zat gizi makro adalah makanan utama yang membina dan memberi energi terbesar bagi tubuh manusia. Zat gizi makro adalah zat gizi yang dibutuhkan dalam jumlah banyak. Zat makro terdiri atas karbohidrat, lemak, dan protein. ii. Zat gizi mikro adalah komponen zat gizi yang diperlukan agar zat gizi makro dapat berfungsi dengan baik. Zat gizi mikro dibutuhkan dalam jumlah kecil atau sedikit. Zat gizi mikro terdiri atas air, mineral dan vitamin. Poin penting dari pengaturan pola makan dan gizi yang baik adalah harus mengonsumsi makanan untuk mendapatkan energi sesuai dengan energi yang dikeluarkan. Konsumsi yang tidak sesuai, baik kekurangan maupun kelebihan inilah yang dapat menimbulkan bahaya bagi tubuh. Seperti yang dikemukakan oleh PUGS Pedoman Umum Gizi Seimbang, dianjurkan untuk memenuhi threescore-lxx% kebutuhan energi karbohidrat terutama karbohidrat kompleks, 10-15% dari protein dan 10-25% dari lemak. Cara yang mudah memperkirakan takaran makan adalah memperkirakan jika sudah 70-80% kenyang maka berhentilah makan. Dilansir dalam Medical News Today dijelaskan beberapa zat yang diperlukan untuk tubuh antara lain 1. Vitamin Vitamin adalah zat gizi mikro yang menawarkan berbagai kesehatan seperti meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membantu mencegah atau menunda kanker tertentu seperti kanker prostat, menguatkan tulang dan gigi, membantu penyerapan kalsium, menjaga kesehatan kulit hingga membantu tubuh memetabolisme protein dan karbohidrat. Vitamin bisa kita dapatkan dari makanan seperti sayuran, buah dan protein tanpa lemak. 2. Mineral Mineral juga menjadi salah satu zat yang diperlukan oleh tubuh manusia. Tubuh membutuhkan keseimbangan mineral dari kedua kelompok untuk kesehatan yang optimal. Mineral seperti kalsium, magnesium, sulfur, kalium hingga sodium dapat membantu kesehatan kulit, rambut serta kuku dan juga menjaga keseimbangan kadar air. three. Protein Protein adalah zat yang diperlukan tubuh untuk mengoptimalkan fungsi setiap sel dalam tubuh. Protein juga berfungsi untuk memastikan pertumbuhan dan perkembangan otot, tulang, rambut dan kulit. Selain itu poly peptide juga berfungsi sebagai sumber bahan bakar untuk sel dan jaringan yang dibutuhkan tubuh. iv. Lemak Tubuh membutuhkan lemak sehat untuk menjaga kesehatan yang optimal. Lemak memberi tubuh energi dan dapat membantu menjalankan berbagai fungsi. Namun penting untuk konsumsi lemak sehat seperti lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda dan membatasi atau menghindari lemak jenuh dan lemak trans. five. Karbohidrat Karbohidrat menjadi zat yang diperlukan oleh tubuh sebagai penyedia energi untuk semua sel dan jaringan di dalam tubuh. Karbohidrat terkandung dalam nasi, pasta hingga roti. 6. Air Air merupakan zat gizi yang paling penting dibutuhkan oleh seseorang. Seseorang hanya dapat bertahan hidup beberapa hari tanpa konsumsi air. Tubuh manusia sebagian besar terdiri dari air dan setiap sel membutuhkan air untuk berfungsi. Simak Video “Tips Memilih Makanan dan Minuman Kemasan yang Aman untuk Tubuh“ [GambasVideo 20detik] lus/lus5CNmZ.